Makassar, Lontarasulawesi.id – Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali menghadirkan diskusi inspiratif melalui kuliah tamu bertajuk *”Transformasi Kebijakan Publik di Bidang Kesehatan”* pada Jumat (15/11). Acara ini menghadirkan Dr. Nihayatul Wafiroh, M.A., Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, sebagai narasumber utama.
Diselenggarakan di Aula Prof. Dr. Latanro, kegiatan ini dihadiri oleh 120 peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, dan akademisi. Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., yang membuka acara secara daring, menyoroti pentingnya investasi kesehatan sebagai fondasi produktivitas bangsa.
“Investasi di bidang kesehatan adalah kunci meningkatkan daya saing bangsa dan penguatan ekonomi nasional. Kami di Unhas siap mendukung transformasi ini melalui riset dan inovasi, termasuk pengembangan vaksin,” ujar Prof. Jamaluddin.
Dr. Nihayatul Wafiroh, yang akrab disapa Nini, menyampaikan paparan mendalam tentang kebijakan kesehatan dalam Undang-Undang No. 17 Tahun 2023. Ia menyoroti tantangan mendesak, seperti kekurangan tenaga kesehatan dan ketergantungan pada impor vaksin.
“Kita harus memastikan kemandirian di sektor kesehatan, termasuk penyediaan tenaga medis yang merata hingga daerah terpencil,” tegas Nini. Ia juga mengapresiasi langkah Presiden Prabowo yang mendorong penguatan layanan rumah sakit daerah, termasuk operasi jantung dan kemoterapi, serta pemberian beasiswa kedokteran.
Kuliah umum ini tidak hanya membahas tantangan, tetapi juga peluang besar bagi Indonesia. Salah satunya melalui optimalisasi fasilitas kesehatan hingga tingkat puskesmas dan penekanan pada aspek pencegahan.
Melalui diskusi ini, peserta diharapkan mampu memahami dan berkontribusi dalam implementasi kebijakan kesehatan yang berkelanjutan untuk menjawab tantangan global. Kuliah tamu ini pun mencerminkan komitmen Unhas sebagai garda depan dalam transformasi sistem kesehatan di Indonesia.
Red. Andi Sukri
